Wednesday 20 July 2016

Kumo Desu ga, Nani ka? Chapter 31

31. Aku mendapatkan skill-skill baru


Fuu.
Yosh.
Mari coba skill yang baru didapatkan.

Pertama-tama, "Kendali Benang"
Jika sama seperti namanya, maka kemudahan menggunakan "Benang laba-laba"ku akan meningkat besar.
Sang "Benang Laba-laba" yang hebat dan tak terkalahkan menjadi lebih kuat pastinya bagus sekali.
Untuk sementara waktu, Aku coba melepaskan sebuah benang.


Masalahnya adalah setelah itu.
Kalau Aku tidak tahu cara mengendalikan benangnya, maka tak berguna untuk memilih skill ini.
Seperti "Penaksiran", Aku menggambarkannya dalam pikiranku.

Gerak, gerak.
Oh, ada sedikit rasa tak enak pada benangnya.
Hmm?
Apa ini?
Rasanya seperti sesuatu memasuki benangnya, rasa yang aneh yang sulit diucapkan.
Jika Aku harus membandingkannya, seperti sebuah syaraf memasuki benangnya.
Bisakah ini bekerja?
Aku coba mengirim sebuah perintah untuk bergerak setelah memasuki benangnya.

Gugugugugu. ( ぐぐぐぐぐ。)

Benangnya bergerak sedikit.

Un.
Benangnya bergerak.
Seberapa sulit kucoba, Aku tidak bisa membuatnya berguna dalam pertarungan...

Ah, Aku telah mengerti!
Aku telah bersiap-siap untuk ini!
Aku telah memikirkan kemungkinan seperti ini!
Untukku, masih lebih bagus karena benangnya bergerak!
Aku tidak berharap apapun. Aku bener-bener tidak!

Haa.
Huh?
MPku berkurang sedikit?
Aku tidak pernah melihat MPku berkurang sejauh ini, tapi ini adalah pengaruh dari "Kendali Benang" kan?
Hee, "Kendali Benang" mengkonsumsi MP.
Yaa, Aku tidak menggunakan MP sejauh ini dan Aku fine-fine saja dengan itu.
Untuk sementara waktu, Aku harus menggunakan MPku saat ada waktu luang untuk melevel skillku.
Mari percaya bahwa ini sungguh berguna dalam jangka panjang.



Aku paksakan diriku, dan selanjutnya adalah "Deteksi".
Un.
Aku tidak memegang harapan untuknya.
Bagaimanapun juga, ini memiliki elemen pertaruhan lebih tinggi daripada "Kendali Benang".
Aku tidak tahu apakah akan berguna atau tidak.
Terus-terang saja, tidak pasti apakah ada fungsi untuk pencari musuh yang Aku inginkan atau tidak.
Ada kemungkinan bahwa skillnya berbeda sama sekali.
Ditambah lagi, "Kendali Benang" hanya seperti itu dan "Penaksiran" juga sama. Jujur saja, Aku harusnya tidak berharap banyak dari skill-skill level 1.
Aku harusnya berpikir bahwa itu adalah sebuah keajaiban jika ada fungsi yang Aku inginkan dan Aku bisa mengerti cara menggunakannya.

Untuk sementara waktu, mari lakukan hal yang sama seperti "Penaksiran".
Aku entah bagaimana menggambarkan rasa bermeditasi dan sepertinya itu tepat sekali.
Sampai sekarang, Aku tidak bisa merasakan apapun, tetapi tiba-tiba, Aku bisa merasakan berbagai hal.

Eh?
Apa ini?

Informasinya sangat ekstrim tipisnya dan Aku tidak bisa membedakan apa yang ada.
Tapi, kuantitasnya bukan main.
Berbagai informasi mengalir kedalam kepalaku dari berbagai tempat.

Ugu!

Seperti diwaktu Aku menggunakan "Penaksiran" dalam jumlah yang banyak, kepalaku kena syok yang keras.
Aku buru-buru putuskan "Deteksi"nya.

《Kecakapan skill tercapai. Skill 『Deteksi LV1』 telah menjadi 『Deteksi LV2』》

Huh?
Apa gak terlalu cepat?
Eh, beneran, beneran naik level hanya karena itu?
Tidak, memang benar barusan habis mengambil jumlah informasi yang sangat besar, tapi, err, beneran?

Tunggu.
Mari tunggu sebentar.
Pertama-tama, apa itu?
Itu berbeda total dari "Deteksi" yang Aku kira dan Aku ingin teriak tentang fenomena misterius yang baru terjadi. Suara langit-san, bisakah Aku meminta penjelasan untuk ini? ini tak berguna kan? Sudah kuduga.

Fuu.
Aku harus tenang.
Yosh.
Aku coba menggunakan "Deteksi" sekali lagi untuk memastikan fenomena misterius itu.
Aku harus bersiap-siap secara mental untuk ini, lagi pula, ini berbahaya.
Suu Haa. ( すーはー。)
Yosh, "Deteksi" mulai.

Informasi yang Aku tidak begitu mengerti mengalir kedalam kepalaku sekali lagi lebih banyak dari sebelumnya.

《Kecakapan skill tercapai. Skill 『Deteksi LV2』 telah menjadi 『Deteksi LV3』》

Terlalu cepat!
Gu, Aku akan mencapai batasku sebentar lagi.
Aku putus "Deteksi"nya.
Buhaa.
Ah, ini melelahkan.

Tapi, Aku telah mengerti.
Ya, tentang "Deteksi".
Nama skillnya adalah Deteksi.
Tidak dibilang apa yang di deteksi.
Skill "Deteksi" ini, jika perkiraanku benar, maka efeknya lebih dari yang kukira.
Atau mungkin, ini memiliki efek lebih dari yang kukira yang membuatnya tidak dapat digunakan.

Dengan kata lain, Aku rasa bahwa skill "Deteksi" mendeteksi segala hal yang ada disekitar dan informasinya dikirim kepada pengguna.

Lalu, menjadi mustahil untuk memproses informasi berlebihannya didalam kepala.
Memang, ada fungsi pencari musuh didalamnya, tapi untuk mengambil informasi spesifik itu dari jumlah seperti itu mustahil untukku yang memiliki otak kecil.
Mustahil untuk melakukannya kecuali Aku memiliki kapasitas memproses dilevel yang sama seperti sebuah super komputer.

Uwa, memang, Aku tidak kira bahwa skillnya akan tidak bisa digunakan karena skillnya terlalu canggih.
Perangkap macam apa ini?
Apa ini?
Orang yang merancang ini, apakah ia seseorang yang tidak akan lega kecuali ia memasang perangkap didalamnya?

Ah.
Bagaimanapun juga, "Deteksi" tidak bisa digunakan.
Ini tidak akan bekerja bagaimanapun juga meskipun levelnya meningkat tidak seperti "Kendali Benang".
Atau mungkin, tidakkah kepalaku akan meledak jika Aku tingkatkan levelnya?
Aku sudah harus menangguhkannya selamanya.
Nai waa.

Tidakkah Aku bisa mengembalikan skillnya?
Itu mustahil kan.
Uaa, sepertinya Aku sungguh tidak ada kemampuan dalam taruhan.
Rasa bahwa Aku telah melakukannya itu buruk.
Haa, Aku kehilangan tenaga.





Chapter Sebelumnya

No comments:

Post a Comment